Anggota Komisi IV Johan Rosihan : Kita Harus Tingkatkan Produksi Kedelai Nasional

  • Bagikan

Johan Rosihan, mengingatkan, tahun lalu telah terjadi kelangkaan benih kedelai, hal ini diakibatkan karena pemerintah tidak menyiapkan program khusus untuk ketersediaan benih kedelai.

“Saya menyesalkan pemerintah lamban untuk melakukan perbanyakan benih kedelai, padahal kita memiliki begitu banyak balai benih dan produsen benih yang dapat diberdayakan untuk memenuhi kebutuhan benih kedelai,” kata Johan.

Anggota Komisi IV DPR RI Johan Rosihan mendorong Kementerian Pertanian agar berkomitmen dan kerja keras untuk meningkatkan produksi kedelai nasional, pasalnya janji tahun lalu untuk melipatkan produksi kedelai tidak terlaksana dan tidak terwujudnya percepatan budi daya kedelai selama tahun 2021 lalu. 

“Saya berharap pemerintah tidak melakukan kesalahan yang sama pada tahun ini dan lebih berkomitmen mendorong produktivitas kedelai nasional,” ujar Johan dalam siaran persnya, Rabu (05/01/2021).

Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu menyatakan, tahun lalu secara gamblang Menteri Pertanian telah berjanji bahwa produksi kedelai lokal akan ditingkatkan dalam waktu dua kali masa tanam. “Namun kenyataannya meleset karena produksi kedelai lokal tidak pernah meningkat dan tidak ada komitmen untuk memperluas areal tanam kedelai,” ungkapnya. 

Johan juga menyampaikan bahwa pertumbuhan kebutuhan konsumsi kedelai selalu melebihi partumbuhan produksi dalam negeri, dan pemerintah hanya bisa melakukan impor untuk hal tersebut serta tidak memiliki terobosan melakukan upaya swasembada kedelai. “Saya yakin negara kita memiliki peluang berswasembada kedelai pada masa mendatang dan mampu meningkatkan produksi jika punya komitmen terhadap komoditi kedelai lokal,” paparnya. 

Wakil rakyat dari Pulau Sumbawa ini menyebutkan bahwa ketidakstabilan produksi kedelai di Indonesia akibat adanya penurunan luas panen kedelai yang tidak diimbangi dengan peningkatan produktivitas kedelai. “Hal ini mesti jadi perhatian pemerintah agar memberi prioritas pada pembangunan pertanian yang berorientasi pada swasembada kedelai,” tegasnya. 

Johan berharap pemerintah dapat memberi bantuan subsidi input produksi untuk mendukung kegiatan budidaya kedelai. “Saya yakin petani akan lebih bersemangat menanam kedelai jika pemerintah menjamin semua input produksi seperti benih, pupuk dan sarana lainnya untuk membantu petani agar lebih giat meningkatkan produktivitas kedelai lokal,” tutup Johan.

  • Bagikan