Menkop UKM: 10,25 Juta Pelaku UMKM Terkoneksi Platform Digital

  • Bagikan

Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Teten Masduki mengatakan bahwa platform digital memberikan akses pasar kepada pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

Hal ini menjadi kabar baik, terlebih transformasi digitalisasi juga menjadi agenda Kemenkop UKM.

Teten menyebutkan saat ini sebanyak 10,25 juta atau 16 persen pelaku Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) telah terkoneksi dengan paltform digital.

“Saat ini saya kira jumlah UMKM yang telah terhubung ke platform digital telah meningkat sekitar 10,25 juta atau 16 persen pelaku UMKM yang sudah terhubung ke platform digital,” ujar Teten dalam diskusi daring di Jakarta, Kamis (15/10/2020).

Menurut Teten, saat yang paling menjadi problem adalah mereka tidak punya kemampuan dalam menyewa tempat usaha di lokasi-lokasi yang strategis.

Terlebih lagi saat ini dengan pola konsumsi yang berubah, bukan saja karena pandemi COVID-19, di mana trennya sudah mengarah pada belanja daring.

“Memang mau tidak mau kita harus mempercepat transformasi dari UMKM offline ke daring. Ini juga saya kira akan mendorong UMKM selain dapat mengakses pasar yang lebih besar, akses pembiayaan lebih mudah, namun juga dapat mendorong UMKM untuk berinovasi mengingat di pasar daring persaingan sangat ketat,” kata Teten.

Menkop UKM mengatakan bahwa saat ini platfrom digital juga mengalami perkembangan di mana bukan saja untuk barang-barang manufaktur industri besar, tapi juga banyak platform digital yang menghubungkan tata niaga dari petani dan nelayan kecil ke pasar nasional bahkan global.

“Selain itu juga banyak platform digital yang dalam skala daerah, dan saya kira ini penting karena tidak semua pelaku UMKM bisa berjualan di pasar daring berskala luas, karena kapasitas produksi mereka tidak besar,” kata Teten Masduki. (*)

  • Bagikan